Jumat, 15 Maret 2013

Bikin Game Tanpa Jago Bahasa Pemograman

Perkembangan multimedia yang cukup dahsyat belakangan ini membuat multimedia bisa leluasa masuk ke segala bidang. Didukung dengan keberadaan model interaksi manusia komputer yang semakin interaktif, saat ini fungsi dari keberadaan multimedia semakin meluas dan merajalela.

Tidak hanya di bidang teknologi informasi yang memang merupakan induknya, namun manfaatnya dalam hal-hal transportasi, otomotif, jasa kontruksi, dan bahkan di bidang sosial seperti media kampanye politik ataupun dalam bidang bisnis bisa kita rasakan perannya yang begitu vital saat ini.

Di antara banyaknya produk multimedia, game merupakan teknologi multimedia yang sangat interaktif dan banyak digemari disemua kalangan, ditambah dengan merebaknya perangkat-perangkat canggih seperti media touch screen, motion capture, ataupun aplikasi sensor inersa yang menambah keintiman interaksi antara manusia dan komputer lainnya.

Plus hadirnya game-game yang portable yang sangat mudah disebar melalui media internet dan langsung bisa dijalankan diatas browser tersebut, hal ini menjadi alasan tersendiri kenapa media ini begitu merebah.

Belum hilang ingatan kita, populernya Jokowi sampai terpilih mwnjadi Gubernur DKI Jakarta 2012-2016 tidak lepas dari peranan media-media kreatif yang sangat menghibur.

Mulai dari video klip yang kocak sampai dengan video game portable berbasif flash mirip game angry bird yang diberi nama 'Selamatkan Jakarta' dengan tokoh karakter Jokowi-Ahok.

Ini benar-benar cara yang unik dan sangat menarik, karena game yang disukai akan terus dimainkan oleh masyarakat dan secara tidak sadar karakter tokoh akan terus diingat, mungkin akan melebihi tayangan iklan TV yang diulang-ulang.

Dari sinilah peran kampanye dan perkenalan calon akan masuk dengan sendirinya di ruang-ruang iPad, tablet, phonecell, forum-forum internet, dan perangkat-perangkat elektronik lainnya.

Dengan tanpa membuang banyak uang dengan cara-cara konvensional yang butuh waktu dan biaya besar, mengerakkan massa dan teriak dengan mengumbar janji-janji melangit di lapangan kampanye misalnya.

Nah, sudah tahukah anda, membuat game seperti itu saat ini sangatlah mudah dan bisa dilakukan oleh siapa saja?

Dulunya, memang pengembang video game hanya bisa dilakukan oleh perusahaan-perusahaan super besar di dunia, karena peralatan yang mahal, keterbatasan perangkat HCI (Human-Computer Interaction), dan penyusunan pemrograman yang rumit.

Seiring dengan pesatnya perkembangan bahasa pemrograman, dari bahasa dasar yang kita sebut dengan bahasa mesin/bahasa assembly (sebuah bahasa dengan konversi minimalis dari bit-bit digital) sampai bahasa yang sangat humanoid/user friendly dan mudah ditulis serta diperintahkan dengan bahasanya sendiri sesuai dengan apa yang diinginkan.

Lebih dari itu, saat ini sudah banyak perangkat software/tools yang cukup dengan merangkai blok-blok alur project diikuti dengan penambahan interaksinya, sudah mampu men-generate otomatis rentetan bahasa pemrograman yang akhirnya menjadi bahasa interaksi dengan mesin komputer.

Seperti cukup merangkai pemodelan UML-nya atau hanya berupa susunan rangkaian puzzle yang membentuk logika saja.

Beberapa game engine alias sistem pembuat game pada belakangan ini telah menyediakan fitur-fitur yang sangat mudah digunakan, tanpa butuh merangkai deretan pemrograman yang dianggap kebanyakan orang mengerikan,

Namun cukup bermodalkan drag & drop semua elemen yang bisa kita desain sendiri, sedangkan dalam membangun behaviour dan aturan mainnya kita hanya cukup merangkai logika game tersebut dengan gaya puzzle. Cukup dengan beberapa tahap tersebut, game langsung bisa dijalankan dan dimainkan.

Inilah tiga game engine terkenal yang bisa Anda gunakan dalam kreasi game sendiri dengan tanpa repot mengetikkan bahasa pemrograman. Dan yang tak kalah pentingnya, semua game ini adalah free alias gratis untuk digunakan.

1. Stencyl

Platform pembuat game ini sangat fleksibel. Selain bisa diinstal di berbagai OS, game ini bisa digunakan dalam multidevice, mampu dijalankan di aplikasi iOS, Android, ataupun lainnya.

Fasilitas eksport ke dalam file swf sehingga mampu dijalankan di atas browser web, baik via Adobe Flash player ataupun HTML 5 menjadikan hasil kreasi game kita akan dengan mudah dipublikasikan, dimainkan dan mungkin juga dipasarkan.

Jika tertarik untuk memulainya, Anda dapat belajar tutorial gratis tahap demi tahap dari yang paling dasar sampai yang advance di situs resmi Stencyl yang dinamakan Stencylpedia, tepatnya di sini http://www.stencyl.com/help/. Sedangkan installernya bisa didownload di sini http://stencyl.com/

2. Game Maker

Seperti pembuat game pada poin satu, game ini juga mampu dijalankan via OS Windows atau Mac OS dan cara menggunakannya pun cukup dengan drag & drop. Namun kelebihan dari game ini bisa dibuat dalam bentuk 2D ataupun 3D.

Awalnya game maker ini dikembangkan oleh Mark Overmars dengan menggunakan pemrograman Delphi dan saat ini platform tersebut dikembangkan serta dipopulerkan oleh perusahaan software YoYo Games.

Selain sajian fitur yang mudah dengan metode drag & drop, game ini juga mampu dikembangkan lebih lanjut ke dalam game professional jika diinginkan.

Bahasa pemrograman game maker yang dibuat sendiri oleh YoYo Games yang bernama bahasa GML (Game Maker Language) akan memberikan keleluasaan buat para developer game profesional untuk mengembangkan game ciptaannya tanpa batas.

Langsung saja jika tertarik mengembangkan game ini download softwarenya di sini http://www.yoyogames.com/gamemaker/studio/free, sedangkan official tutorialnya bisa diikuti di sini http://wiki.yoyogames.com/index.php/GameMaker:Studio_Tutorials

3. Game Salad

Game engine ini awalnya banyak dikembangkan untuk membuat game di berbagai aplikasi Mac OS, baik iPhone, iPad dan sejenisnya. Namun sekarang game ini juga bisa dijalankan di Windows untuk para pengembang game Android.

Game Salad menyediakan template dasar yang bisa kita kembangkan, namun bisa juga jika kita ingin buat dan merangkai sendiri dari scratch, model ini juga bisa dilakukan dengan cukup mudah.

Jika Anda banyak bekerja sebagai penjual templete ataupun aset game lainnya, platform ini mungkin akan lebih cocok digunakan. Pasar resmi apple yang bernama App Store bisa menjadi media pemasaran hasil kreasi templete dan game yang anda buat dan pasar ini sudah menjadi pasar aplikasi online terbesar di dunia.

Sama dengan beberapa bahasan sebelumnya, platform ini dapat dikatakan tidak diperlukan kemampuan pemrograman dalam membuat game. Semuanya cukup drag & drop, dan hanya butuh pengaturan property yang berupa istilah yang sangat umum.

Serangkaian imajinasi mungkin sudah dianggap cukup untuk mengembangkan game pada platform ini. Software game engine ini bisa didapatkan secara gratis di official web-nya di http://gamesalad.com dan tutorialnya dasarnya di sini http://cookbook.gamesalad.com/tutorials

Dari serangkaian platform pembuat game yang cukup interaktif dan sangat user friendly tersebut, dunia kreatifitas dalam perpaduan seni dan teknologi akan sangat semakin inklusif dan terbuka.

Bisa digunakan oleh siapapun dan difungsikan dalam bidang apapun dengan ujung tombak yang bernama kreatifitas. Selamat berekspresi dengan game.


source : http://inet.detik.com/read/2013/03/14/141322/2193911/398/ini-cara-mudah-bikin-game-tanpa-ribet-bahasa-pemrograman?i992205kol

Kamis, 29 September 2011

Jumat, 08 April 2011

ABOUT COMPUTER

Apa itu komputer???

Komputer berasal dari bahasa latin computare yang mengandung arti menghitung. Karena luasnya bidang garapan ilmu komputer, para pakar dan peneliti sedikit berbeda dalam mendefinisikan termininologi komputer.

Menurut Hamacher [1], komputer adalah mesin penghitung elektronik yang cepat dan dapat menerima informasi input digital, kemudian memprosesnya sesuai dengan program yang tersimpan di memorinya, dan menghasilkan output berupa informasi.
Menurut Blissmer [2], komputer adalah suatu alat elektonik yang mampu melakukan beberapa tugas sebagai berikut:
- menerima input
- memproses input tadi sesuai dengan programnya
- menyimpan perintah-perintah dan hasil dari pengolahan
- menyediakan output dalam bentuk informasi
Sedangan Fuori [3] berpendapat bahwa komputer adalah suatu pemroses data yang dapat melakukan perhitungan besar secara cepat, termasuk perhitungan aritmetika dan operasi logika, tanpa campur tangan dari manusia.
Untuk mewujudkan konsepsi komputer sebagai pengolah data untuk menghasilkan suatu informasi, maka diperlukan sistem komputer (computer system) yang elemennya terdiri dari hardware, software dan brainware. Ketiga elemen sistem komputer tersebut harus saling berhubungan dan membentuk kesatuan. Hardware tidak akan berfungsi apabila tanpa software, demikian juga sebaliknya. Dan keduanya tiada bermanfaat apabila tidak ada manusia (brainware) yang mengoperasikan dan mengendalikannya.

Hardware atau Perangkat Keras: peralatan yang secara fisik terlihat dan bisa djamah.
Software atau Perangkat Lunak: program yang berisi instruksi/perintah untuk melakukan pengolahan data.
Brainware: manusia yang mengoperasikan dan mengendalikan sistem komputer.
Penggolongan Komputer

Literatur terbaru tentang komputer melakukan penggolongan komputer berdasarkan tigal hal: data yang diolah, penggunaan, kapasitas/ukurannya, dan generasinya.

Berdasarkan Data Yang Diolah

Komputer Analog
Komputer Digital
Komputer Hybrid
Berdasarkan Penggunannya

Komputer Untuk Tujuan Khusus (Special Purpose Computer)
Komputer Untuk Tujuan Umum (General Purpose Computer)
Berdasarkan Kapasitas dan Ukurannya

Komputer Mikro (Micro Computer)
Komputer Mini (Mini Computer)
Komputer Kecil (Small Computer)
Komputer Menengah (Medium Computer)
Komputer Besar (Large Computer)
Komputer Super (Super Computer)
Berdasarkan Generasinya

Komputer Generasi Pertama (1946-1959)
Komputer Generasi Kedua (1959-1964)
Komputer Generasi Ketiga (1964-1970)
Komputer Generasi Keempat (1979-sekarang)
Komputer Generasi Kelima